BANTUL, SMJogja.com – Ajang tahunan Bantul Expo yang kini berubah nama menjadi Bantul Creative Expo, akan kembali digelar dalam waktu dekat. Rencananya, expo tahun ini akan dilangsungkan mulai 21 Juli hingga 22 Agustus 2022.
Lokasinya masih sama seperti sebelumnya yaitu Pasar Seni Gabusan Bantul. Bantul Creative Expo adalah salah satu upaya Pemkab Bantul dalam memajukan produk UMKM melalui promosi pendayagunaan potensi lokal.
“Kegiatan yang diselenggarakan bertepatan Hari Jadi Kabupaten Bantul ke-191 ini harus menjadi momentum kebangkitan kita bersama untuk segera keluar dari pandemi Covid-19 serta membangkitkan ekonomi, pariwisata dan budaya,” kata Kepala Dinas Koperasi, Usaha kecil dan Menengah, Perindustrian dan Perdagangan Bantul Agus Sulistiyana, Kamis (30/6).
Sesuai tema yang diangkat yaitu Road To Bantul The City of Craft and Folk Art, event ini sekaligus mendukung terwujudnya Bantul City of Crafts and Folk Art pada tahun 2023 mendatang. Ada sekitar 90 stand yang disiapkan. Peserta tidak hanya pelaku UMKM dan PKL tapi juga lembaga pemerintah, perbankan, Dekranasda, Iwapi, dan sektor swasta. Rangkaiannya meliputi promosi, transaksi, edukasi dan hiburan.
Direktur PT Djayadipa Indonesia dan CEO Hobikoe, Mukhammad Washar Wasesa menyampaikan, suguhan dalam expo ini tidak sekedar tontonan. Namun juga diharapkan bisa menjadi cara dan pemicu partisipasi masyarakat dalam memajukan daerah.
“Semoga event ini bisa menjadi pintu masuk menuju Kota Kreatif Dunia. Bantul memiliki banyak potensi multi sektoral sebagai modal menuju City of Craft And Folk Art,” ujarnya.
Sejauh ini, pihaknya telah melakukan berbagai langkah persiapan mulai dari pendaftaran UMKM dan tenant hingga mengundang artis yang akan mengisi acara.
