GUNUNGKIDUL, SMJogja.com – Sebanyak 50 anggota dari instansi TNI, Polri, dan organisasi masyarakat se-DIY mengikuti pelatihan potensi SAR yang diselenggarakan oleh Basarnas Yogyakarta. Pelatihan kali ini fokus pada materi pertolongan di permukaan air.
Kegiatan berlangsung selama seminggu dari tanggal 11-17 Juni 2023. Sebelum terjun ke kelas, peserta terlebih dulu diuji ketrampilan berenang yang diadakan pada hari pertama. Adapun lokasi pelatihan dilaksanakan di kantor Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPP) Gunungkidul untuk penyampaian materi teori sekaligus tempat menginap peserta. Sedangkan aplikasi lapangan serta simulasi dilaksanakan di Kolam Renang Kodim 0730/Wonosari, dan Telaga Jonge Pancarejo Semanu.
Direktur Bina Potensi Basarnas, Mochamad Hernanto dalam sambutannya mengatakan, pelatihan potensi SAR ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan ketrampilan tentang pertolongan di atas permukaan air. Sasarannya agar mereka dapat membantu Basarnas dalam penyelenggaraan operasi SAR secara cepat, tepat, aman, terpadu, dan terkoordinasi.
“Pelatihan ini adalah kesempatan emas bagi potensi SAR untuk belajar dan mengaplikasikan ilmu dalam melaksanakan tugas pencarian dan pertolongan di lapangan maupun tugas-tugas pendukung operasi SAR,” ujarnya.
Sementara itu, Bupati Gunungkidul Sunaryanta mengapresiasi kegiatan ini dengan harapan seluruh potensi di DIY semakin solid, bersinergi, dan terkoordinir dalam melaksanakan tugasnya di bidang kemanusiaan. Menurutnya, pertolongan di permukaan air adalah ketrampilan yang penting dalam menjaga keselamatan dan menyelamatkan nyawa ketika situasi darurat di perairan baik di sungai, danau, laut atau kolam renang.
“Terlebih, wilayah DIY khususnya Gunungkidul memiliki garis pantai yang cukup panjang. Salah satu destinasi wisata favorit di wilayah kami adalah pantai. Ketrampilan pertolongan di permukaan air akan memberikan kepercayaan diri dan kesiapan dalam menghadapi berbagai situasi yang mungkin terjadi,” tandasnya.
Pelatihan Potensi SAR di permukaan air ini adalah pembelajaran awal yang dilakukan oleh potensi SAR untuk memberikan pengetahuan dan ketrampilan yang nantinya mampu mendukung pelaksanaan operasi SAR di DIY. Dia berharap pelatihan ini dapat memberikan manfaat yang besar bagi setiap peserta.
