MAGELANG, SMJogja.com – Wali Kota Magelang, dr Muchamad Nur Aziz meminta Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) tidak hanya mencari untung semata, tapi juga sosial membantu meningkatkan ekonomi masyarakat. Pasalnya, salah satu tujuan Pemkot Magelang adalah menyejahterakan warganya.
Hal itu diungkapkan Dokter Aziz pada acara penarikan undian tabungan berhadiah BPR Bank Magelang periode 2023 di Gedung A Yani Kota Magelang, Selasa (7/2). Hadiah utama berupa mobil Daihatsu Ayla pada undian ini diraih oleh Supriyanto, nasabah asal Pinggirejo Kelurahan Wates.
Turut hadir Wakil Wali Kota Magelang M Mansyur, Sekda Kota Magelang Joko Budiyono, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Chrisatya Yonas Nusantrawan Bolla, sejumlah Kepala OPD, dan tamu undangan.
Pada kesempatan ini, ia memberi apresiasi kepada Bank Magelang yang masuk kategori bank sehat. Ini merupakan prestasi berkat kinerja segenap direksi dan komponen BPR Bank Magelang yang baik.Dia pun mengingatkan, BPR Bank Magelang telah memperoleh dana penyertaan dari APBD Kota Magelang sebesar Rp 8 Miliar. Maka, bank plat merah ini diharapkan memiliki visi yang tidak sekadar nyari untung tapi membantu masyarakat Kota Magelang untuk meningkatkan ekonominya.
“Karena tujuan Pemkot Magelang adalah mensejahterakan warga,” ujarnya.
Dokter Aziz menegaskan, dengan adanya dana penyertaan tersebut, Bank Magelang serta BUMD lainnya otomatis memiliki nilai sosial yang disandang. Contohnya, dengan mempermudah mekanisme masyarakat, memberikan bantuan beasiswa dan sebagainya.
“Bagaimana mekanisme masyarakat dipermudah, bantuan beasiswa yang rutin meskipun sedikit. Harapan saya semua BUMD mempunyai visi sosial, tidak sekadar nyari untung. PAD juga otomatis akan naik,” katanya yang meminta agar beasiswa kepada siswa-siswi rutin tiap bulan.
Sementara itu, Direktur Utama Bank Magelang Hery Nurjianto mengutarakan, kinerja bank yang dipimpinnya meningkat di 2022 dibanding 2021. Disebutkannya, aset per Desember 2022 sebesar Rp 249,21 miliar atau meningkat dari tahun 2021 yang sebesar Rp 234 miliar.
Kemudian, kredit tahun 2021 Rp 184,62 Miliar naik jadi Rp 195,03 Miliar tahun 2022. Tabungan tahun 2021 mencapai Rp 86,87 Miliar, naik Rp 94,52 Miliar tahun 2022. Deposito Rp 102,11 Miliar, naik Rp 103,02 Miliar di tahun 2022 dan PAD tahun 2021 Rp 1,27 Miliar, naik jadi Rp 1,63 Miliar tahun 2022.
“Kenaikan ini sudah mengikuti standar OJK, seluruh rasio yang dicapai sehat. Maka, nasabah tidak perlu ragu dan takut untuk menyimpan dana di Bank Magelang,” ucapnya.
Menurutnya, Bank Magelag senantiasa memberikan pelayanan sebaik-baiknya kepada masyarakat. Salah satunya dengan mengadakan undian berhadiah bagi nasabah dengan hadiah utama dan hiburan bernilai ratusan juta rupiah.
“Undian berhadian ini merupakan wujud apresiasi kepada nasabah yang setia menyimpan dananya di Bank Magelang. Sehingga, bisa disalurkan kembali kepada masyarakat yang membutuhkan modal usaha,” jelasnya.
