Ekonomi Syariah Tak Hanya Soal Nilai, Sesuaikan Perkembangan Zaman

Direktur Utama Bank Muamalat, Achmad K Permana menggagas pentingnya teknologi dalam perbankan syariah / Agung PW

JOGJA, SMJogja.com – Berbicara syariah dalam konteks ekonomi tak bisa lagi semata-mata soal nilai agama. Hal itu harus menyesuaikan dengan perkembangan zaman. Ekonomi syariah, misalnya dalam perbankan, saatnya mengejar ketinggalan dengan mengedepankan pelayanan dan teknologi.

Direktur Utama Bank Muamalat, Achmad K Permana mengungkapkan hal itu di depan tokoh masyarakat dan mereka yang peduli dengan perbankan syariah di Eastparc Hotel Jogjakarta. Ia aktif turun ke bawah untuk menyampaikan perkembangan terknologi dalam konsep syariah.

”Ditopang dengan teknologi dan berbagai perkembangan, akhirnya memperlihatkan peningkatan. Bahkan dalam program pembiayaan haji dan umrah, Bank Muamalat menguasai pasar,” tandas Achmad.

Ia menjelaskan saat ini Bank Muamalat menguasai 42% pangsa pasar haji plus. Dengan tuntasnya aksi korporasi pada awal tahun ini, Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) masuk sebagai Pemegang Saham Pengendali (PSP), perseroan mendapatkan mandat untuk lebih fokus pada ekosistem haji dan umrah.

Read More

Murni Syariah

Bank Muamalat, paparnya, merupakan bank pertama murni syariah milik BPKH. Karena itu seluruh manajemen akan memaksimalkan potensi bisnis di segmen haji dan umrah. Ia menyebut, salah satunya melalui produk Prohajj Plus yang menggandeng perusahaan Penyelenggara Ibadah Haji Khusus (PIHK) terkemuka di Tanah Air.

Prohajj Plus merupakan layanan pembiayaan pengurusan haji khusus dari Bank Muamalat yang memberikan kemudahan bagi masyarakat untuk mendaftar haji lebih cepat tanpa perlu menabung lebih lama. Selain Prohajj Plus, Bank Muamalat juga memiliki program pembiayaan umrah bekerja sama dengan perusahaan travel pilihan.

”Kami optimistis segmen ini akan memberikan hasil yang optimal terutama karena perjalanan ibadah ke Tanah Suci sudah mulai dibuka lagi dan respons umat luar biasa,” ujar Achmad bersamaan dengan penandatanganan kerja sama dengan PT Citra Wisata Dunia dalam rangka penyaluran produk pembiayaan haji khusus dan umrah.

Pemerintah Arab Saudi secara resmi telah mengizinkan pelaksanaan ibadah umrah bagi jemaah dari Indonesia. Ini seiring dengan laju perkembangan Covid-19 di Indonesia yang terus membaik. Begitu pula penyelenggaraan ibadah haji bagi orang dari luar kerajaan sudah mulai dibuka. Umat menyambut penuh suka cita dan perlahan perjalanan ke Tanah Suci mulai berjalan kembali setelah pandemi melandai.

Related posts

Leave a Reply