KLIPOH merupakan nama dusun yang terletak di Desa Karanganyar, Kecamatan Borobudur, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, berlokasi sekitar 4 kilometer dari komplek wisata Candi Borobudur. .
Sekarang dikenal sebagai sentra kerajinan gerabah di Magelang yang diyakini sudah ada sejak abad ke-9. Sebagian warga di sini berprofesi sebagai perajin gerabah untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Profesi perajin gerabah sudah turun temurun dari nenek moyang warga Klipoh, akan tetapi beberapa tahun belakangan ini terjadi problematika regenerasi.
Problematika tersebut dapat dilihat dari usia perajin yang masih aktif. Sekarang mayoritas perajin berusia sekitar 40-70 tahun dan bahkan sedikit demi sedikit berkurang setiap tahunnya. Berkurangnya minat generasi penerus terhadap profesi perajin gerabah ini karena adanya masalah ekonomi yang mengakibatkan mereka memilih pekerjaan lain yang dirasa lebih menjanjikan secara materi.
Sangat disayangkan jika hal tersebut dibiarkan, karena kerajinan gerabah ini merupakan warisan tradisi yang memiliki nilai jejak sejarah dan menjadi identitas masyarakat Dusun Klipoh yang sudah diturunkan dari generasi ke generasi. Meskipun para perajin banyak yang sudah berusia lanjut, hal tersebut tidak menghalangi semangat mereka dalam melestarikan tradisi.
Tangan-tangan para perajin masih sangat luwes ketika membentuk gerabah. Mereka menjalankan profesinya dengan dedikasi tinggi, rasa ikhlas, dan penuh semangat. Menggunakan sisa tenaga mereka dalam setiap proses membuat karya kerajinan gerabah.Sebagian besar perajin gerabah di sini masih menggunakan cara tradisional dalam setiap prosesnya.
Adapun proses-proses dalam pembuatan gerabah, diawali dengan pembentukan, pengeringan, pembakaran, pewarnaan, dan finishing. Berbagai macam jenis gerabah yang dihasilkan yaitu kendi, piring, mangkok, asbak, tempat lilin, pot bunga, hingga beragam souvenir.
Harga setiap barangnya berbeda-beda tergantung ukuran dan tingkat kesulitan, kisaran harganya mulai dari Rp3.000,00 hingga Rp500.000,00.Supoyo, ketua kelompok perajin gerabah di Dusun Klipoh berharap tradisi pembuatan gerabah ini dapat dimasukkan dalam kurikulum sekolah seperti ekstrakurikuler agar menggugah minat generasi muda dan regenerasi dapat berjalan.
Selain itu, Supoyo berharap kelompok perajin di dusunnya mendapat perhatian dari pemerintah terkait peningkatan kapasitas perajin, utamanya dalam memasarkan gerabah yang dibuat.
