Golkar Anak Ideologis Suharto, Konsisten Usulkan Pahlawan Nasional

Ketua Partai Golkar Kota dan Kabupaten seluruh DIY mengusung Presiden Suharto menjadi pahlawan nasional / Agung PW

JOGJA, SMJogja.com -Partai Golkar DIY konsisten memperjuangkan Presiden kedua Indonesia Suharto menjadi pahlawan nasional. Kendati demikian, ada kendala yakni banyak yang tidak srek atau tak suka dengan usulan itu.

”Kendala utamanya, tidak suka, tidak srek. Itu saja. Meskipun begitu, kami jalan terus berkomitmen memperjuangkan Suharto menjadi pahlawan nasional,” tandas Ketua DPD Partai Golkar DIY, Gandung Pardiman.

Ia menegaskan hal itu pada ”Doa Bersama Mengenang Presiden Suharto”. Ratusan kader memenuhi kantor DPD guna mengikuti pengajian dan doa bersama. Sesekali terdengar teriakan ”Hidup Pak Harto” di sela-sela acara.

”Hanya Partai Golkar yang berani dan konsisten mengusulkan Pak Harto sebagai pahlawan nasional. Kami akan terus perjuangkan,” ujar Gandung yang juga anggota DPR RI Dapil DIY.

Read More

Menurutnya banyak peninggalan Suharto yang masih relevan hingga sekarang. Dalam bidang politik misalnya, muncul GBHN sebagai arah pembangunan. Ada pula penataran P4 sebagai wujud pendalaman nilai-nilai Pancasila dan banyak lagi.

Dalam bidang fisik, ia menyebut ada banyak bendungan dibangun untuk membantu masyarakat desa. Mereka bisa memperoleh air sepanjang tahun guna mengolah lahan pertanian. Percepatan pendidikan misal dengan memperbanyak SD Negeri atau SD Inpres dan banyak lagi.

Anak Ideologis

Gandung menilai komitmen kebangsaan Suharto tidak perlu diragukan. Ia tak bisa membayangkan seandainya presiden kedua Indonesia tersebut tidak terlibat dalam Serangan Umum 1 Maret dan penumpasan G30 S/PKI.

”Dua hal itu menjadi kunci berdiri dan kokohnya Republik Indonesia. Komitmen kebangsaannya tidak perlu diragukan lagi. Karena itu sudah wajar dan merupakan haknya menjadi pahlawan nasional,” tegasnya.

Partai Golkar sebagai anak ideologis Suharto bakal terus mengusung dan menggaungkan isu perlunya pemberian gelar pahlawan nasional. Bukan hanya dari DIY, seluruh jajaran partai di pelosok Indonesia juga memiliki tekad yang sama.

Ustaz Jazir ASP dalam tausiahnya mengatakan Suharto berjasa besar bagi Indonesia. Ia juga menegaskan pentingnya pemberian gelar pahlawan nasional karena karya-karya yang luar biasa selama menjadi presiden.

Ia menyayangkan hanya karena perbedaan politik kemudian tidak mengakui jasa besar Suharto. Dirinya mengapresiasi Partai Golkar yang konsisten memperjuangkan Suharto menjadi pahlawan nasional.

Related posts

Leave a Reply