JOGJA, SMJogja.com – Beberapa daerah terkenal dengan kuliner yang nyaris sama, salah satunya nasi liwet. Di Solo, ada nasi liwet yang khas dengan santan kental dan sambel goreng jipan. Di Jawa Barat ada pula nasi liwet ala Sunda yang khas dengan nasi gurih dan lauk ikan asin serta ayam kampung. Tidak ketinggalan sambal mentah yang membuat lidah terbakar serta lapapan mentah yang segar.
Tak perlu jauh-jauh untuk mencicipinya. Di Jogja, tepatnya di Jalan Kaliurang Km 16, Sleman, ada Nasi Liwet Asep Stroberi. Libur panjang sekolah kali ini tidak usah pergi ke Lembang, Jawa Barat, tempat asal nasi liwet tersebut. Cukup naik ke arah utara Jogja, di sebelah utara kampus UII, sudah bisa merasakan sedapnya nasi liwet Sunda.
”Nasi liwet ini memang menu favorit karena rasanya sangat enak dan harganya terjangkau. Satu paket porsi cukup untuk keluarga,” tutur pemilik resto, Asep Stroberi.
Pulen dan Gurih
Nasi yang disajikan benar-benar diliwet dan disajikan dengan pancinya. Nasinya sangat pulen dan gurih dengan aroma ikan teri dan dedaunan khas Sunda. Tanpa lauk pun, nasi terasa lezat. Ketika lidah mencicipnya, orang Jawa bilang, bakal ”tuman”. Rasanya ingin tambah lagi dan lagi.
Ayam kampung yang empuk, dipadu srundeng serta sambal mentah membuat sajian nasi liwet makin menggoda. Apalagi ada tempe mendoan kering dengan tepung tebal dan lebar, orang Wonosobo bilang ”tempe kemul”. Tak sia-sia meluangkan waktu ke daerah yang sudah dekat dengan lawasan wisata Kaliurang tersebut.
Nah, selain nasi liwet ada pula nasi liwet degan. Nasi ini dimasak di dalam degan (kelapa muda) selama dua jam. Air untuk menanak nasi menggunakan air kelapa muda. Begitu matang, aromanya harum khas air kepala muda. Ada lauk pepes sidat yang sangat cocok menemani santap siang maupun malam.
