JOGJA, SMJogja.com – Hujan lebat dan angin kencang terjadi di wilayah hampir seluruh wilayah DIY. Sejumlah tempat mengalami kerusaka. Beberapa pohon tumbang, begitu juga papan iklan besar yang ada di pinggir jalan.
Hujan lebat setelah tengah hari terjadi beberapa hari terakhir ini di Kota Jogja, Kabupaten Sleman, Bantul, Kulonprogo dan Gunungkidul. Bahkan di sejumlah tempat terjadi hujan es. Es yang turun sebesar sekitar 1 cm dengan ketebalan 2-3 milimeter.
”Saya kira hujan biasa tapi kebetulan ada bagian rumah yang bocor dan yang masuk bukan air tapi es kecil-kecil,” tutur Yudhis.
Warga Semaki, Kota Jogja tersebut mengungkapkan hujan yang turun memang sangat deras. Angin pun bertiup kencang. Cukup lama hujan turun dan setelah reda langit tampak gelap, mendung. Ia sibuk membersihkan area rumah yang kemasukan air dan es.
Daerah Terdampak
Laporan Situasi Bencana Hidrometeorologi di Wilayah DIY dari laman Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DIY menyebutkan hujan angin terjadi Jumat (1 April 2022) pukul 15:45 WIB.
Sebelumnya BMKG sudah mengeluarkan peringatan dini pada Pukul 14:45 – 17.00 WIB, 15:15 – 17:30 WIB dan 16:35 – 19:00 WIB.
Pada waktu tersebut terjadi hujan deras serta angin kencang yang menimbulkan dampak di beberapa titik. Di Kota Yogyakarta, daerah yang terdampak tujuh Kemantren, yaitu Gondokusuman, Gondomanan, Kraton, Danurejan, Jetis, Umbulharjo, dan Ngampilan.
Ada pohon tumbang (15 Titik), rumah terdampak (2 unit), akses jalan (10 titik), kendaraan rusak (2 unit). Selain itu, hujan es (1 titik), baliho rusak (2 titik), tempat usaha (1 titik), jaringan listrik (9 Titik), jaringan telepon (5 titik) dan korban jiwa (nihil)
Di Kabupaten Sleman, hujan angin melanda Kapanewon Kalasan. Dampaknya pohon tumbang (1 titik) dan akses jalan (1 titik). Berbagai sumber daya langsung terjun ke lapangan yakni BPBD, TNI, Polri, Damkar, PLN, komunitas sukarelawan dan masyarakat.
