Keputusan Koalisi Pemilu 2024 di Tangan Airlangga Hartarto

Airlangga Hartarto dan Gandung Pardiman / ist

JOGJA, SMJogja.com – Bursa kepemimpinan nasional mulai memanas meskipun pemilu masih lama. Sejumlah partai politik sudah mengeluarkan sikap mengenai calon presiden termasuk Partai Golkar. Partai berlambang pohon beringin tersebut mengusung Ketua Umum Airlangga Hartarto sebagai calon presiden. Partai juga sedang mempersiapkan diri untuk menjalin koalisi.

Ketua DPD Partai Golkar DIY, Gandung Pardiman mengungkapkan partainya memiliki modal suara 14,7 persen pada pemilu 2019. Jumlah itu mengharuskan Partai Golkar menjalin koalisi dengan partai lain pada pemilu presiden 2024. Mengenai arah , ia menyerahkan sepenuhnya pada keputusan Airlangga Hartarto. 

‘’Soal siapa yang akan berkoalisi dengan kami, partai menyerahkan sepenuhnya keputusan koalisi pemilu 2024 kepada Ketua Umum Partai Golkar. Apa pun keputusannya, Golkar DIY siap mengawal, mengamankan dan memenangkannya,’’ tandas Gandung kepada wartawan, kemarin.

Keputusan Tertinggi

Read More

Ia menjelaskan ambang batas pencalonan presiden pada Pemilu Presiden 2024 sebesar 20 persen suara sesuai Undang – Undang No 7 tahun 2017 tentang Pemilu.  Golkar sebagai pemegang suara terbanyak kedua pada pemilu 2019 memiliki modal besar untuk mengajak koalisi partai lain dengan posisi calon presiden Airlangga Hartarto.

Menurutnya, pengusungan Airlangga sebagai calon presiden dari Partai Golkar sudah bulat sesuai dengan keputusan tertinggi yakni musyawarah nasional pada 16 Desember 2019.  Selain itu, pengusungan Airlangga sebagai capres makin kuat dengan keputusan forum tertinggi kedua yakni rapat kerja nasional dan rapat pimpinan nasional. Forum menyatakan DPD Partai Golkar seluruh Indonesia mendukung Airlangga Hartarto sebagai capres 2024.

‘’Keputusan koalisi sepenuhnya di tangan Ketua Umum. Kami di daerah, bertugas melakukan sosialisasi supaya masyarakat lebih mengenal calon presiden dari Partai Golkar,’’ tandas Gandung.

Related posts

Leave a Reply