SLEMAN, SMJogja.com-Kalurahan Minomartani di Kapanewon Ngaglik, Sleman dicanangkan sebagai Kampung Pancasila. Program ini digagas oleh Kodim 0732/Sleman bekerjasama dengan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Sleman.
Pencanangan dilaksanakan di Masjid Pathok Negara Plosokuning, Minomartani, Rabu (20/4) oleh Wakil Bupati Sleman Danang Maharsa. Menurut Danang, Kampung Pancasila tersebut selaras dengan program Pemkab Sleman yakni Rintisan Kalurahan Berkarakter Pancasila.
“Saya berharap Kampung Pancasila yang diinisiasi Kodim 0732 ini dapat bersinergi dengan program yang ditangani Pemkab Sleman. Ini merupakan ikhtiar kita bersama untuk menangkal bahaya disintegrasi bangsa,” katanya.
Pada kesempatan yang sama, Dandim 0732/Sleman Letkol Inf Arief Wicaksana menjelaskan, program ini dimaksudkan untuk merevitalisasi kembali nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila di tengah masyarakat. Hal itu tidak lepas dari pesatnya kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang membawa dampak positif maupun negatif.
Salah satu efek buruknya adalah tergerusnya budaya lokal oleh budaya masyarakat modern yang materialis dan individualis. “Hal tersebut dapat diantisipasi dengan mengaktualisasikan kembali nilai-nilai Pancasila yang menjadi ideologi bangsa kita. Sebab, ideologi Pancasila merupakan sari-sari budaya luhur bangsa Indonesia yang penuh gotong royong, toleransi, dan kekeluargaan,” tutupnya.
