JOGJA, SMJogja.com – Tim Bimasakti UGM menorehkan prestasi tingkat dunia. Kali ini, meraih peringkat pertama kategori Business Plan Presentation dan Golden Fifghter Award pada kompetisi mobil balap Formula Student Netherlands (FSN) di Sirkuit TT Assen, Belanda.
Ajang tersebut merupakan kompetisi mobil balap bagi mahasiswa. Dalam kompetisi, masing-masing tim merancang dan mengembangkan mobil balap bergaya formula mulai dari sisi desain, teknis, hingga peluang bisnisnya.
”Kami bersaing dengan tim-tim kuat lainnya dari berbagai perguruan tinggi dunia. Pesertanya 44 tim dari 15 negara. Tim Bimasakti juga meraih peringkat keenam Engineering Design Presentation, peringkat sebelas Cost Analysis Presentation, dan peringkat tujuh Overall kelas Combustion Vehicle,” ungkap Kapten Tim Bimasakti UGM, Aditya Maheranta.
Tim Bimasakti merupakan satu satunya tim non Eropa yang lolos inspeksi, dengan hanya sembilan mobil keseluruhan di kelas Combustion yang dapat lolos inspeksi.
Pengalaman Baru
Aditya menjelaskan keikutsertaan tim dalam kompetisi di Belanda menjadi pengalaman baru bagi mereka. Perlombaan memiliki standar kompetisi dan inspeksi keamanan mobil yang lebih tinggi. Hal itu cukup menghambat kerja tim di hari-hari awal perlombaan.
”Sejumlah komponen menurut tim juri memerlukan perbaikan. Bahkan juri beranggapan mobil Bimasakti UGM tidak memiliki peluang untuk lolos inspeksi. Namun kami terus berusaha untuk melakukan perbaikan dan penyempurnaan dengan peralatan terbatas. Akhirnya kami lolos inspeksi dan berkesempatan untuk berlaga di kategori endurance,” paparnya.
Juri akhirnya memberi penghargaan khusus Golden Fighter Award. Mereka menilai sikap gigih dan pantang menyerah menjadi pengingat bagi tim tim formula mahasiswa seluruh dunia. Mereka harus terus berusaha menembus tapal batas dan pantang menyerah dalam menghadapi semua kendala.