Muhammadiyah Sampaikan Duka Cita, Tragedi Kanjuruhan Jangan Terulang Lagi

Ketua Umum PP Muhammadiyah, Haedar Nashir / ist

JOGJA, SMJogja.com – Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Haedar Nashir menyampaikan duka mendalam atas jatuhnya korban jiwa di Stadion Kanjuruhan, Malang. Ratusan pendukung tim Arema dan sejumlah anggota kepolisian menjadi korban dalam kerusahan usai pertandingan Persebaya dan Arema.

”Kami sangat prihatin dan menyampaikan duka cita atas meninggalkan para korban,” ungkap Haedar.

Ia mengatakan media massa menyebut jumlah kematian akibat kerusuhan tersebut termasuk deretan yang tertinggi di dunia dari sejumlah kerusuhan yang pernah terjadi. Belum terhitung korban luka-luka yang juga cukup banyak.

Publik di berbagai media massa dan media sosial menyesalkan cara dan tindakan dalam menangani kerusuhan sehingga terjadi korban meninggal. Banyak pihak menyesalkan kerusuhan yang memakan banyak korban jiwa itu.

Read More

”Kami menyesalkan petistiwa tragis tersebut, lebih-lebih menyangkut nyawa manusia yang besar jumlahnya. Padahal satu jiwa saja sangat berharga yang harus dijaga,” tutur Haedar.

Ia menyampaikan perlu investigasi yang objektif dan tuntas dari berbagai aspek atas kerusuhan dan terjadinya korban jiwa. Kasusnya bukan lagi nasional tetapi sudah berskala global. Tragedi ini mengoyak marwah bangsa dan negara Indonesia.

Related posts

Leave a Reply