YOGYAKARTA, SMJogja.com – Fasilitas satu unit gedung parkir vertikal di kompleks Balai Kota Yogyakarta sudah selesai dibangun. Gedung yang berlokasi di depan kantor Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) itu memiliki desain 6 lantai dengan daya tampung 180 unit sepeda motor.
Rencananya, sarana tersebut akan dioperasikan mulai Februari 2022. “Operasionalnya rencana bulan Februari karena masih ada beberapa hal yang perlu ditata. Tenaga SDM sudah disiapkan, nanti ada 6 anggota Satpol PP yang bertugas mengoperasikan,” kata Asisten Administrasi Umum Setda Yogyakarta Kris Sarjono Sutejo, Jumat (28/1).
Tim lintas sektoral sudah melakukan peninjauan ke lokasi sekaligus memetakan titik-titik yang bisa dikembangkan untuk penataan kawasan parkir. Hasil kajian akan disampaikan kepada pimpinan daerah. Kris mengungkapkan, konsep parkir bertingkat diimplementasikan mengingat keterbatasan lahan, sementara volume kendaraan yang diparkir di area Balai Kota sudah sangat padat.
Data Satpol PP Yogyakarta mencatat dalam sehari rata-rata 1.000 kendaraan tamu di luar pegawai yang masuk ke kompleks Balai Kota.Dengan penataan parkir secara menyeluruh tidak hanya memberi citra rapi dan nyaman, namun juga menyangkut faktor keamanan. Parkir ini juga tidak dipungut biaya.
“Kami akan data dulu total jumlah kendaraan yang masuk ke Balai Kota untuk memastikan berapa kebutuhan titik parkir,” katanya.
Rencana konsep penataan ke depan, area parkir kendaraan pegawai dan tamu akan dipisahkan. Beberapa lokasi yang memungkinkan untuk pengembangan parkir vertikal antara lain sisi barat kantor Dinas Kesehatan, dan sisi selatan Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Yogyakarta.
Namun, sambung Kris, realisasinya tergantung pada kemampuan anggaran. Adapun gedung parkir yang dibangun di depan kantor BPKAD menelan biaya sebesar Rp 2,6 miliar.