Persaingan Global Makin Ketat, Tukang Cat Harus Bersertifikasi

Tukang cat mendapat pelatihan pengecatan yang benar agar bisa memperoleh sertifikat / Agung PW

JOGJA, SMJogja.com – Persaingan sumber daya manusia bi bidang bangunan semakin ketat. Para tukang harus memiliki sertifikasi agar dapat menggarap berbagai bangunan di dalam dan luar negeri. Sertifikasi pada keahlian masing-masing, tidak bisa asal mengerjakan. Seperti halnya tukang cat, kemampuannya harus terus diasah dan memperoleh sertifikasi kalau ingin bersaing di tingkat nasional dan global.

”Sekarang semua tukang harus bersertifikasi termasuk tukang cat. Mereka tak bisa lagi asal-asalan menggunakan ilmu kebiasaan karena perkembangan di bidang properti sangat cepat, banyak tukang luar negeri yang menjadi pesaing,” papar Area Sales Coordinator Jawa Tengah & DIY PT Jotun indonesia, Ananto Prasetio.

Ia mengungkapkan hal itu di sela-sela pelatihan tukang cat di Hotel Horison Ris Jogjakarta. Sebanyak 60 tukang cat dan mandor dari Jawa Tengah dan DIY mengikuti pelatihan agar bisa memperoleh sertifikat sebagai tukang cat yang mumpuni.

Tambah Pengetahuan

Read More

Kegiatan bertajuk Master Painter dari Jotun tersebut merupakan kegiatan rutin yang bertujuan memberikan edukasi lebih lengkap kepada para tukang cat. Usai pelatihan mereka bisa melakukan pekerjaan dengan bekal tambahan pengetahuan tentang teori dan praktik pengecatan yang benar.

”Mengecat ada ilmunya, tak bisa sembarangan asal cat. Tukang harus tahu komposisi secara teori yang benar. Pasalnya selama ini banyak salah kaprah mengenai pengecatan akibatnya bangunan tidak tampak indah tetapi sebaliknya,” imbuh Ananto.

Ia menambahkan, pelatihan membekali para tukang mengenai aplikasi penggunaan cat yang baik, persiapan permukaan yang benar, cara penyimpanan, juga metode keselamatan. Ini semua agar pekerja terutama di bidang cat dapat memberikan hasil yang maksimal namun juga aman.

Saat ini sudah lebih 1.000 tukang cat bersertifikat dari program Master Paint. Ananto berharap setiap tahun akan ada 1.000 hingga 2.000 tukang cat lolos sertifikasi. Dengan begitu mereka bisa melakukan pekerjaan di berbagai lokasi. Ia mencontohkan sejumlah bangunan yang menjadi garapannya antara lain Gelora Bung Karno, JIS, Menara Eifel dan banyak lagi.

Related posts

Leave a Reply