Program Jaringan Gas Rumah Tangga, PGN Kebut di Jogja dan Sleman

Petugas melakukan pengecekan jaringan gas rumah tangga / ist

JOGJA, SMJogja.com – Ribuan rumah di Jogjakarta dan Sleman bakal menikmati sambungan jaringan gas dari PT PGN Tbk sebagai Subholding Gas Pertamina. Perusahaan tersebut sudah mulai melaksanakan perluasan jaringan gas rumah tangga (jargas) dan rencananya PGN membangun 12.900 Sambungan Rumah (SR) di Jogjakarta.

General Manager PGN Sales Operation Region III (SOR III) Edi Armawiria mengungkapkan saat ini, PGN tengah melakukan penetrasi pasar di Kota Jogjakarta dan Sleman, tepatnya di Kecamatan Gondokusuman dan Kecamatan Depok untuk menjaring keminatan calon pelanggan.

”Kami menargetkan pembangunan 5.900 SR di Kecamatan Gondokusuman, yang tersebar di empat kelurahan. Di Kecamatan Depok, Sleman, kami berencana membangun sekitar 7.000 SR. Jumlah ini lebih banyak dari rencana awal,” tutur Edi.

Ia menjelaskan tim PGN gencar melaksanakan sosialisasi produk jargas atau GasKita untuk rumah tangga dan usaha kecil. Pihaknya berharap, banyak calon pelanggan di Kecamatan Gondokusuman dan Caturtunggal yang berminat untuk beralih menggunakan gas bumi dari PGN.

Read More

Pendaftaran Mudah

”Bagi masyarakat yang berada Kecamatan Gondokusuman dan Caturtunggal dapat dengan mudah melakukan pendaftaran melalui Kantor Perwakilan Sales Jargas di Jogjakarta atau dapat mendaftar secara online di http://pgn.id/daftar-gaskita,” imbuh Edi.

Ia mengatakan wilayah Jogjakarta – Sleman saat ini belum terhubung dengan pipa transmisi gas bumi. Karena itu, PGN akan memasok gas bumi dengan skema non pipa, yaitu melalui CNG atau Compressed Natural Gas sebagai moda beyond pipeline milik PGN Group.

Fase penggunaan CNG dapat sebagai periode bridging menuju penyaluran gas menggunakan pipeline. Adapun penyaluran melalui moda CNG merupakan realisasi komitmen PGN dalam menghadirkan energi baik ke wilayah Jogjakarta dan Sleman.

Menurutnya pemanfaatan gas bumi lebih praktis, efisien dan aman akan memberikan pengalaman tersendiri bagi masyarakat. Menggunakan gas bumi, bisa menghemat biaya bahan bakar sehingga sangat cocok untuk usaha. Kekhawatiran kehabisan gas juga sangat minim, karena gas mengalir 24 jam.

Kecuali di Jogjakarta, perluasan di Kota Semarang juga akan ditambah sekitar 5.640 SR yang meliputi enam kelurahan di Semarang Tengah, Barat, dan Timur. Percepatan jargas rumah tangga merupakan Rencana Jangka Menengah PGN.

Related posts

Leave a Reply