JOGJA, SMJogja.com – Teknologi digital berkembang pesat, hampir semua lini kehidupan bersentuhan dengannya. Kini, mahasiswa Teknik Fisika UGM, Atanasius Tora Rangga Kaleka mengembangkan teknologi digital jam tangan pintar, Stress-Watch. Dengan jam tangan tersebut, seseorang dapat mengetahui tingkat stresnya.
Stress-Watch terhubung ke smartphone melalui koneksi bluetooth. Jam tangan pintar dilengkapi dengan beberapa parameter untuk mendeteksi tingkat stres seseorang yang terdiri atas perubahan detak jantung, perubahan tekanan darah, keringat, dan perubahan suhu.
”Ada juga fitur berupa pengingat, alarm, catatan, komunikasi dokter dan pengukur langkah. Apabila seseorang mengalami stres yang berkepanjangan, rumah sakit siap untuk memberikan penanganan dan dokter dapat menghubungi pasien secara daring. Hubungan rumah sakit dan pengguna dapat tercatat pada rekam kesehatan medis,” papar Tora.
Kesehatan Mental
Latar belakang gagasan pengembangan Stress Watch menurut Tora terkait dengan kondisi masyarakat yang rentan stres, termasuk kalangan mahasiswa. Ia mengatakan seseorang perlu mengelola stres agar nantinya tidak menimbulkan persoalan kesehatan mental yang membahayakan.
”Karena itu, saya mencoba mengembangkan alat yang mampu mendeteksi atau mengukur tingkat stres seseorang dan membantu menghubungkan dengan tenaga profesional sebagai bentuk pencegahan,” tandasnya.
Ide pengembangan Stress-Watch sebagai solusi pencegahan stres berhasil menghantarkan Tora meraih juara pertama kompetisi menulis esai nasional IAIN Pekalongan Mathematics Competition 2022.