Tak Lelah Kenalkan Produk Indonesia, Desain Ecoprint Ramah Lingkungan Tembus Pasar Eropa

Yusi & Yuli usai memamerkan karyanya dalam ''Ecoprint Fashion Trend'' / ist

JOGJA, SMJogja.com – Ramah lingkungan tak hanya dominasi negara-negara tertentu. Indonesia pun telah merintis konsep ramah lingkungan sejak dulu di berbagai sektor dan mendapat pengakuan dunia. Buktinya, salah satu karya fesyen ramah lingkungan berhasil menembus pasar Eropa yang sangat ketat dalam regulasi lingkungan.

Karya siapa yang mampu menembus ketatnya pasar Eropa? Adalah desainer Yusi & Yuli yang berkolaborasi melahirkan motif ecoprint ramah lingkungan. Ternyata, motif tersebut mendapat sambutan positif dari penggemar dan pelaku fesyen internasional.

”Kami berusaha sekuat tenaga mengenalkan karya bermotif ecoprint ramah lingkungan dan akhirnya tembus juga,” tutur CEO PT Biri Biri Aliyah, Yusi Ismayasari di sela-sela peragaan busana bertajuk ”Ecoprint Fashion Trend” di Sleman City Hall.

Ia menceritakan awal mula membangun kerja sama dengan kelompok binaan desainer Yuli Hastuti untuk memasarkan fesyen ”Biri Biri” ke Eropa. Tujuannya, mempromosikan desain produk asal Indonesia yang bermotif ramah lingkungan.

Read More

Hal itu untuk menimbulkan kesadaran bahwa Indonesia juga mempunyai fesyen yang bermotid ramah lingkungan. Yusi & Yuli akan memajang karyanya di London, Inggris. Mereka telah menjalin hubungan dengan mitra di sana yang siap bekerja sama.

Bahan Alam

Yuli mengungkapkan tertarik dengan produk ecoprint ramah lingkungan karena kesadaran pentingnya menjaga alam. Ia mencoba menggunakan bahan-bahan alam untuk mencetak motif. Begitu pula pewarnaanya pun menggunakan bahan alami.

”Saya pelajari secara otodidak dari banyak sumber termasuk dari internet dan berguru pada senior-senior. Ternyata gayung bersambut karena motif ecoprint dengan pewarna alam sangat digemari,” ujarnya.

Keberhasilannya membuat karya tersebut mendapat respons dari Bank Indonesia sehingga dirinya masuk sebagai mitra binaan. Ia menjadi anggota Wirausaha Bank Indonesia. Jaringannya semakin luas hingga akhirnya bertemu dengan PT Biri Biri Aliyah yang kemudian menggandengnya.

Related posts

Leave a Reply