Teknologi Digital Hadir Tingkatkan Kapasitas Pendidik

Direktur Ekonomi Digital, I Nyoman Adhiarna / dok

JAKARTA, SMJogja.com – Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) menggelar webinar series transformasi digital tentang teknologi digital untuk pendidikan. Mengangkat tema diskusi Merdeka Mengajar dengan Pemanfaatan Teknologi Digital, webinar ini bertujuan untuk menambah khasanah guru di Indonesia terkait transformasi digital dalam sektor pendidikan. 

Kegiatan yang diselenggarakan di Hotel Grand Mercure Jakarta, Senin (12/9) ini merupakan bagian dari program sektor pendidikan yang dilaksanakan oleh Direktorat Ekonomi Digital, Ditjen Aptika,  Kementerian Kominfo berkolaborasi dengan Kementerian Pendidikan Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. Direktur Ekonomi Digital,  I Nyoman Adhiarna mengatakan, Kementerian Kominfo sebagai pendorong transformasi digital nasional memiliki peran penting sebagai akselerator dan fasilitator dalam pemanfaatan teknologi digital  untuk meningkatkan produktifitas dan efisiensi terutama dalam bidang pendidikan. “Kami bergerak sebagai garda terdepan untuk mendukung program digitalisasi sekolah, yang berkolaborasi dengan Kemendikbud Ristek yang merupakan lini sektor dari pendidikan di Indonesia,” ujarnya dalam sambutan di hadapan sekitar 1.300 peserta dari berbagai jenjang pendidikan.

Webinar ini diharapkan mampu mendorong   peningkatan kapasitas guru dan tenaga kependidikan di bidang Teknologi Informatika dan Komunikasi, serta penggunaan platform digital dalam proses belajar mengajar. Dalam rangka mewujudkan pendidikan yang berkualitas berbasis teknologi digital di seluruh Indonesia, Kemendikbud Ristek menyediakan sarana telekomunikasi seperti kuota internet dan platform Merdeka Belajar untuk membantu guru dalam mendapatkan referensi, inspirasi dan pemahaman untuk menerapkan Kurikulum Merdeka. 

“Terciptanya Merdeka Belajar, Guru Penggerak, dan Kurikulum merupakan bentuk upaya pemerintah dalam mewujudkan pendidikan yang berkualitas dengan basis teknologi digital di seluruh Indonesia, di mana penelitian ini merupakan bagian dari serangkaian program adopsi teknologi digital sektor pendidikan tahun 2022,” ujar Nyoman. 

Read More

Sepanjang tahun 2022, Ditjen Aptika telah menyelenggarakan berbagai pelatihan teknologi untuk kalangan di sejumlah kawasan prioritas di Indonesia. Sementara itu, Direktur Guru Pendidikan Dasar, Ditjen GTK, Kemendikbud Ristek, Rachmadi Widdiharto mengapresiasi langkah kolaborasi ini sebagai bentuk upaya untuk mengakselerasi transformasi digital.

Kegiatan adopsi teknologi digital di sektor pendidikan ini mengacu kepada program Merdeka Belajar episode 15 yang membahas terkait Kurikulum Merdeka dan Platform Merdeka Mengajar  yang diluncurkan oleh Kemendikbud Ristek untuk membantu guru menjalankan perannya dalam mengajar, belajar dan berkarier untuk mewujudkan merdeka belajar.

Indra Charismiadji selaku Direktur Eksekutif Center for Education Regulations and Development Analysis (Cerdas) mengatakan, peran guru tidak akan pernah tergantikan oleh teknologi. Melalui program Merdeka Belajar diharapkan mampu membuka ruang diskusi dan mengemukakan perbedaan pendapat yang hanya bisa dilakukan oleh manusia dan peran teknologi menjadi fasilitas pendukung untuk para guru mendampingi peserta didik dalam memilih sumber informasi dalam metode pembelajaran. 

“Sekarang tugas guru adalah menjadi sosok pelatih yang mampu beradaptasi dengan teknologi digital. Seorang guru yang tidak mau memanfaatkan teknologi, akan kalah dengan rekannya yang telah memanfaatkan teknologi digital untuk membantu menjalankan perannya dalam belajar melalui platform Merdeka Belajar,” ujarnya.

Webinar ini turut menghadirkan Irfana Steviano (Pengembang Teknologi Pembelajaran, Kemendikbud Ristek), Jaka Warshina, (Dosen Universitas Terbuka), dan Andes Rizky (Leader of Indonesia VR/AR Association) sebagai narasumber. 

Related posts

Leave a Reply