SLEMAN, SMJogja.com – Prambanan Jazz Festival 2023 akan mulai mencoba mendobrak konvensi umum, bahwa festival musik di Indonesia kiwari diadakan hanya tiga hari. Tahun depan, Prambanan Jazz Festival akan diadakan selama enam hari, yaitu pada 7, 8, 9, 14, 15 dan 16 Juli 2023.
“Selain pengalaman baru yang akan dirasakan oleh semua orang yang ada di dalamnya, PJF tahun ini kami sajikan lebih lama jika dibandingkan dengan biasanya, yaitu sampai enam hari. Dengan penambahan durasi penyelenggaraan ini tentunya akan lebih banyak lagi hal yang akan kami suguhkan. Dari sisi penampil sendiri, akan lebih banyak musisi yang kami hadirkan. Kami siap memboyong sembilan musisi internasional, dan 60 musisi nasional,” tutur pendiri Prambanan Jazz Festival, Anas Syahrul Alimi.
Tahun depan, Prambanan Jazz Festival akan mengusung tema “Culture for the Future”, yang disajikan dengan konsep “The Magical Experience”. Tema ini berangkat dari satu pemahaman penting, bahwa budaya adalah hal penting untuk masa depan. Di masa semua yang serba digital, bahkan karya seni bisa digarap oleh artificial intelligence (AI), kebudayaan bisa membuat kita tetap menapak bumi dan berpegang erat pada akar kita sebagai manusia.
Sedangkan konsep The Magical Experience dimaksudkan sebagai pengalaman budaya musik imajinatif, yang akan dirasakan secara langsung dan menginspirasi semua orang yang ada di dalamnya. Baik itu penonton, musisi yang terlibat, maupun pihak penyelenggara. Melalui diksi magical, ajaib, Prambanan Jazz Festival seperti akan menjamin bahwa helatan ini akan memberikan pengalaman menonton festival yang magis dan menakjubkan.
Anas menuturkan pada PJF kesembilan ini, pihaknya telah siap menghadirkan musisi asal Perancis yang telah meraih dua kali Grammy Award untuk Album Musik Dunia Terbaik dan juga BRIT Award Band Internasional Terbaik, yaitu Gipsy Kings by Andre Reyes.
Tak sampai di situ saja, Lucky Chop, musisi asal New York Amerika Serikat pun dipastikan Anas akan menjadi musisi internasional yang akan menghelat menampilan megah dan enerjiknya di depan Candi Prambanan.
“Tak hanya Gipsy Kings dan Lucky Chop, ada beberapa nama musisi internasional lainnya yang siap kami hadirkan. Di antaranya ada musisi broadway dan swing jazz dengan 3,9 M pengikut Youtube, yaitu Scott Bradlee yang akan tampil bersama Postmodern Jukebox. Masih akan ada musisi internasional lain yang akan dihadirkan, yaitu Bond. Bond merupakan kuarter gesek perempuan pertama yang memecahkan rekor penjualan album tertinggi di dunia sepanjang masa yaitu 4 juta kopi sejak awal debutnya di dunia musik. Tak sampai situ saja, Tunde Baiyewu, vokalis dari Lighthouse Family pun akan mewarnai panggung Prambanan Jazz Festival,” papar Anas.
Sedangkan untuk musisi nasional, akan ada dua penampil utama yang tampil selama tiga hari berturut-turut dalam setiap pekan, yaitu Kahitna dan satu nama lagi yang akan diumumkan dalam waktu dekat. Selain mereka, ada beberapa musisi lain yang akan tampil dua kali di setiap pekannya, yaitu Maliq & D’Essential dan Dewa 19, serta beberapa musisi lainnya.
“Mereka akan menampilkan konsep yang berbeda setiap harinya. Jadi sangat sayang untuk dilewatkan,” tutur Anas.
Berikut adalah daftar line up sementara Prambanan Jazz Festival 2023:
Day 1 : Kahitna, Nadin Amizah, Pusakata, Hivi!, dll
Day 2 : Kahitna, Maliq & D’essential, Arsi Widianto, Ardhito Promono, Bilal Indrajaya, dll
Day 3 : Kahitna, Dewa 19, Java Jive, Yura Yunita, dll.
Day 4 : Andien, D’Masive Jazz Project, TBA ft.UN1TY, Chandra Darusman, dll
Day 5 : Maliq & D’essential, Krakatau x Barry Likumahua, Ahmad Dhani Electrical Band, Yovie & Nuno, Shaggydog, dll.
Day 6 : Dewa 19, Padi Reborn, The Groove, Pamungkas, THE GENTLEMEN (Fariz RM, Deddy Dhukun, Mus Mujiono, Tony Wenas) ft. Profesor Adi Utari, dll.
Kuliner dan Kolaborasi Visual
Menurut Direktur Utama Rajawali Indonesia, Tovic Raharja, pihaknya akan tetap mengangkat potensi kuliner lokal dengan mengajak komunitas Pasar Kangen di Prambanan Jazz Festival 2023,
Ide ini tetap dipertahankan pada tahun ini, sebagai upaya dari penyelenggara untuk merespon konsep UMKM tradisional di Yogyakarta, dan diharapkan sebagai “obat rindu” PJF Lovers terhadap ragam kuliner yang “Jogja Banget”.
Hal ini adalah bentuk kolaborasi yang akan selalu dilakukan, supaya bisa memberi dampak positif pada perekonomian warga di Yogyakarta yang terlibat dalam partisipasinya di Pasar Kangen Prambanan Jazz Festival 2023.
Selain kolaborasi berupa Pasar Kangen, di penyelenggaraan ke 9 ini, Prambanan Jazz Festival kembali melakukan kolaborasi dengan para seniman visual untuk menuangkan nilai-nilai yang
Selain kolaborasi berupa Pasar Kangen, di penyelenggaraan ke 9 ini, Prambanan Jazz Festival kembali melakukan kolaborasi dengan para seniman visual untuk menuangkan nilai-nilai yang diusung pada penyelenggaraannya tahun ini ke dalam sebuah artwork. Seniman visual yang diajak kolaborasi tahun ini adalah Isa Indra Permana, ilustrator asal Yogyakarta yang berfokus di bidang fesyen dan musik.
“Gaya ilustrasinya condong eksploratif, warna-warna kontras, dengan penggabungan antara karakter kartun, surealis, dan pop,” ujar Tovic.
Tiket Prambanan Jazz
Tiket telah resmi dirilis sejak 7 Desember 2022 untuk program “Early Bird” dengan harga Rp 500.000. Tiket ini bisa dibeli di channel penjualan tiket shermorpeus hingga 25 Desember 2022. Early bird ini akan berbentuk Smart Ticket, jadi sudah tedaftar di jaringan web 3.
Untuk NFT dapat minting di nft.prambananjazz.com atau bisa langsung beli opensea Prambanan Jazz. Pemegang NFT kategori khusus nanti akan dapat fasilitas tertinggi di Prambanan Jazz Festival atau setara JAZZMINE.
Selain itu tiket Prambanan Jazz Festival #9 | 2023 bisa didapatkan juga di channel www.tiketapasaja.com dengan harga Presale 1 Rp 750.000, Presale 2 Rp 1.000.000, dan Regular Rp 1.250.000. “Penjualan tiket ini akan kita rilis awal tahun 2023,” tambah Tovic.
Bagi pemburu merchandise, akan ada bundling tiket dengan official merchandise Prambanan Jazz Festival #9 | 2023 “edisi terbatas,” dan merchandise ini hanya akan diberikan bagi pembeli program ini yang akan segera release dalam waktu dekat ini.
Selain itu juga terdapat Program Jazzmine dan Diskon 5%. Program ini merespon minat PJF Lovers untuk mendapatkan kenyamanan dalam menyaksikan Prambanan Jazz Festival 2023, dengan tiket VIP seharga Rp 1,9 juta. Bersama dengan dirilisnya program Jazzmine akan ada diskon 5% untuk pembelian tiket setiap transaksi pembelian produk dengan minimal transaksi Rp 269.000 di seluruh offline store Margaria Batik dan Batik Enom.
Selain itu akan ada penjualan tiket di lokasi acara dengan harga Rp 2.000.000, bila persediaan masih ada. Seluruh program tiket Prambanan Jazz Festival #9 | 2023 ini adalah kategori festival (berdiri) dan setiap tiket yang dibeli sudah termasuk tiket masuk kawasan Candi Prambanan.