Vaksinasi Booster Baru 38, 52%, Percepat dan Permudah Akses Masyarakat

Eko Suwanto dan Yuni Satia Rahayu / ist

JOGJA, SMJogja.com – Capaian vaksinasi booster Covid-19 di DIY baru 38, 52 persen. Padahal situasi aktivitas masyarakat sudah mendekati normal. Karena itu perlu percepatan vaksinasi booster menghadapi aktivitas masyarakat sekaligus antisipasi munculnya varian baru.

Ketua Komisi A DPRD DIY, Eko Suwanto mengungkapkan pendapatnya tersebut menanggapi rendahnya capaian vaksinasi booster. Ia melihat langkah pencegahan penyebaran penyakit menular Covid-19 dengan vaksinasi booster untuk kelompok sasaran remaja dan lansia masih rendah.

”Kami mendorong Pemda DIY untuk segera memberikan akses pelayanan kesehatan vaksinasi booster bagi kelompok sasaran remaja dan lansia. Anggaran culup memadai, kalau booster ke-4 untuk nakes sudah, prioritas untuk remaja, lansia dan pelayanan umum penting guna pencegahan dampak Covid-19,” tandas Eko.

Sebagai wilayah tujuan belajar dan wisata, DIY memang harus lebih siap mengantisipasi aneka bencana yang ada. Program pelayanan publik yang baik, termasuk vaksinasi booster, orang dan masyarakat nyaman berkunjung ke Jogjakarta.

Read More

Tidak Disiplin

Ia melihat sendiri kondisi di lapangan tidak disiplin protokol kesehatan, cek suhu dan lainnya. Semua pihak harus harus aktif mencegah penularan Covid-19. Beberapa hal penting, percepatan vaksinasi booster, bekerja sama dengan nakes, dinkes, Dikpora, BIN, BPBD sangat penting sebagai langkah pencegahan.

”Percepatan vaksinasi bisa dilakukan di lokasi wisata, sekolah dan akses layanan vaksinasi. Pemda DIY juga perlu monitoring program yang berjalan termasuk bagi mereka yang terdampak,” imbuh Eko.

Anggota Komisi A, Dr Yuni Satia Rahayu mengatakan perlu perhatian khusus karena rendahnya angka vaksinasi booster. Ia mencontohkan, remaja yang sudah booster baru 6,87 persen. Ia minta Pemerintah membuk akses seluas-luasnya untuk vaksinasi booster.

”Kami minta dinkes dan pelayanan kesehatan untuk remaja bisa masuk ke sekolah dan padukuhan yang ada. Booster juga sangat penting bagi anak sekolah,” ujarnya.

Related posts

Leave a Reply