SLEMAN, SMJogja.com – Kontingen yoongmodo Kabupaten Sleman berhasil menyumbang 10 medali dalam ajang Porda XVI DIY Tahun 2022. Perolehan ini termasuk dua medali emas dari nomor 70 kg putra atas nama Fajar, dan nomor beregu putra.
Adapun 8 medali lainnya terdiri dari 2 perak dan 6 perunggu. pertandingan cabor yoongmodo berlangsung dua hari, Sabtu (3/9) dan Minggu (4/9) di Malika Ballroom Sleman City Hall. Di partai final, Fajar berhasil mengalahkan kontingen Kota Yogyakarta, sedangkan tim beregu putra Sleman berhasil mengalahkan tim yang juga dari Kota Yogyakarta.
Pertandingan final berjalan ketat dimana masing-masing finalis memperlihatkan permainan maksimal. Jual beli bantingan diperlihatkan oleh kedua finalis untuk meraih poin. Hasilnya, Fajar sukses memenangkan pertandingan dengan angka 2-0.
Sementara untuk nomor beregu putra, kontingen Sleman menghadapi Kota Yogyakarta di partai final. Dari 4 game yang dipertandingkan, kontingen Sembada meraih keunggulan dengan skor 2-0, sedangkan dua pertandingan lainnya berakhir imbang.
Fajar, peraih medali emas yoongmodo Sleman merasa bersyukur karena bisa meraih hasil maksimal di nomor yang diikutinya. “Lawan yang dihadapi cukup berat. Alhamdulillah dapat meraih emas,” ujarnya.
Sementara itu, perwakilan tim pelatih yoongmodo Sleman, Daeng Safri mengatakan, tiap kontingen memiliki kekuatan yang seimbang. Tim yang dirasa paling berat adalah Gunungkidul.
Namun dia bersyukur anak asuhnya mampu berusaha maksimal sehingga meraih 2 emas pada Porda kali ini. Dia bertekad untuk Porda berikutnya, Sleman akan meraih hasil yang lebih baik lagi.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Sleman Eka Surya Prihantara juga merasa bangga atas perjuangan yang dilakukan para atlet yoongmodo. Pada gelaran Porda XVI ini, dinasnya ditugasi menjadi OPD pendamping cabor yoongmodo Sleman.
“Kontingen sudah berusaha maksimal. Itulah hasil yang terbaik, namun ke depan tetap kita usahakan semakin meningkat,” ungkapnya.
Ia juga berharap para atlet dan official dapat memperkenalkan olahraga yoongmodo kepada masyarakat, sehingga akan bermunculan bibit atlet baru.